“Batik Journey” Apresiasi Edward Hutabarat terhadap sisa peradaban Indonesia

_DSC2321

Seolah tak pernah puas hanya melihat keindahan batik, desainer yang biasa disapa “Edo” ini mengadakan sebuah pagelaran bertajuk “Batik Journey” pada 14 Januari 2016 di The Dharmawangsa Hotel Jakarta. Selama 35 tahun berkarya, Edo yang terkenal akan kecintaannya terhadap sisa peradaban Indonesia mengajak para undangan untuk menikmati seni instalasi dan pagelaran fashion show.

Dalam karya seni instalasi, Edo menyuguhkan lembaran-lembaran kain batik dari berbagai daerah yang memiliki cerita masing-masing. Tak hanya sekedar lembaran kain batik, hasil karya tersebut dapat digunakan sebagai selimut, bed runner, atau sebagai wall art yang akan memperindah ruangan rumah. Edo juga memaparkan cerita mengenai perjalannya selama 35 tahun menelusuri sisa peradaban Indonesia dalam instalasi tersebut.

_DF12139 _DF13173 _DF12220

Edo yang memiliki misi untuk mengangkat derajat batik menjadi lebih tinggi, untuk kali ini menyuguhkan tampilan busana yang segar bernuansa resort. Setelah satu dekate mempertahankan identitasnya dengan memadukan batik degan motif garis, kini Edo menghadirkan motif garis yang bukan hanya sebagai aksentuasi melaikan sebagai pemain utama. Bila dulu ia menggunakan aksen stripe lining dari bahan American cotton dan lurik, kini Edo melahirkan kembali motif bergaris dengan teknik batik itu sendiri. Tak hanya motif garis dan batik, Edo juga setia untuk mengunakan berbagai aksesoris dengan ukuran oversized. Tampilan busana yang disuguhkan menjadi menjadi penuh cita rasa setelah dipadukan dengan tas dan topi berukuran besar yang menjadi ciri khasnya.

Kecintaannya terhadap sisa peradaban Indonesia ini juga diterapkan pada proses pembuatan setiap busana. Bagi Edo, batik merupakan sebuah lukisan dan pantang untuk menggunting atau memotong sebagai pola busana. Edo memilih pendekatan baru dengan membuat pola terlebih dahulu dan pola tersebut siap untuk dibatik. Dalam hal ini Edo dibantu oleh Nur Cahyo yakni seoarng pembatik asal Pekalongan yang telah lama bekerjasama dengan Edo.

_DF13769